Katajari.com – Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mengadakan rapat peredaran bibit tanaman hutan guna pengelolaan distribusi bibit berkelanjutan.
Rapat tersebut dilaksanakan di Aula Rimbawan 1 Dishut Kalsel, dihadiri UPTD Dinas Kehutanan yang di antaranya Balai Perbenihan Tanaman Hutan, Tahura Sultan Adam dan Kesatuan Pengelolaan Hutan Lingkup Dishut Kalsel, Selasa (09/07/2024).
Kabid PDASRHL Dishut Kalsel, Alip Winarto menekankan pentingnya pengelolaan bibit tanaman hutan yang baik dan berkelanjutan untuk menjaga kelestarian hutan.
“Bibit tanaman hutan adalah fondasi utama dalam upaya reforestasi dan rehabilitasi hutan. Oleh karena itu, peredarannya harus diawasi dengan ketat dengan cara administrasi dan dokumentasi,” kata Alip Winarto, yang membuka kegiatan tersebut.
Sementara, Kepala Balai Perbenihan Tanaman Hutan (BPTH) Dishut Kalsel Syarif Rachman dalam paparannya menyampaikan laporan distribusi bibit, laporan produksi bibit, berita acara penyerahan bibit, dan laporan stok bibit bulan Juli 2024.
Pada bulan Juli 2024 ini Balai Perbenihan Tanaman Hutan Dishut Kalsel juga akan meluncurkan sebuah aplikasi Sistem Informasi Bibit dan Survey Kepuasan Masyarakat (SI-BISKMA).
Aplikasi tersebut bertujuan untuk menginformasikan ketersedian bibit tanaman di BPTH secara up to date dari jenis bibit, jumlah bibit, dan spesifikasi bibit tanaman yang tersedia untuk diketahui masyarakat umum.
“Diaplikasi ini masyarakat juga dapat memberikan kepuasan masyarakat dalam pelayanan BPTH,” kata Syarif Rachman.
Diharapkan melalui Rapat Peredaran Bibit Tanaman Hutan bersama Unit Pelaksana Teknis Daerah Dishut Kalsel ini dapat mencapai target reforestasi dan kegiatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan yang juga selaras dengan program Revolusi Hijau Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor. (dishut kalsel/kjc)
