Dorong Keberlanjutan Regenerasi Petani, Kementan dan Pemkab Hulu Sungai Selatan Bersinergi

(PPIU) Kalimantan Selatan bersama dengan Bappedalitbangda Kabupaten Hulu Sungai Selatan menggelar Kegiatan District Multi-Stakeholder Forum Program YESS Tahun 2024. (Foto: Tim Ekspos SMK PP Negeri Banjarbaru/katajari.com)

Katajari.com – Regenerasi Petani dan Penumbuhan jiwa wirausaha pertanian menjadi fokus dari program Kementerian Pertanian (Kementan), salah satunya dengan Program Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS) yang merupakan kerjasama dengan International Fund for Agricultural Development (IFAD).

Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman terus berupaya meningkatkan produksi pangan strategis. Hal ini tentunya perlu dukungan dari SDM pertanian yang memiliki potensi besar yang berasal dari usia produktif.

Sementara itu Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian, Idha Widi Arsanti menegaskan bahwa menjelaskan program YESS menjadi salah satu barometer menciptakan petani milenial yang bisa memberdayakan sumber daya alam dengan kekuatan sumber daya manusia di dunia bisnis bagi pemuda tani di pedesaan.

“Diharapkan SMK PP Negeri Banjarbaru yang menjadi perpanjangan tangan Program YESS di Kalimantan Selatan dapat berkoordinasi dengan baik kepada pemerintah kabupaten penerima manfaat Yess, agar target target dari program YESS dapat tercapai dengan baik,” ujarnya.

Agar Program YESS terus terlaksana dengan baik dan lancer khususnya di Kalimantan Selatan, Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Kalimantan Selatan bersama dengan Bappedalitbangda Kabupaten Hulu Sungai Selatan menggelar Kegiatan District Multi-Stakeholder Forum Program YESS Tahun 2024.

Bertempat di Gedung Pramuka Kandangan, Hulu Sungai Selatan, Rabu (15/10/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan capaian, evaluasi, serta berdiskusi tentang kesiapan replikasi program keberlanjutan Program YESS di wilayah tersebut.

Hadir sejumlah pihak terkait, di antaranya Project Manager Program YESS Kalimantan Selatan, Angga Tri A.P, Kepala Dinas Pertanian HSS, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbangda) HSS, Kepala Dinas Perdagangan, perwakilan forum kepemudaan, perbankan, serta petani muda peserta Program YESS di Hulu Sungai Selatan.

Program Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS) yang merupakan kerjasama dengan International Fund for Agricultural Development (IFAD). (Foto: Tim Ekspos SMK PP Negeri Banjarbaru/katajari.com)

Hadir di forum ini Manager PPIU Kalsel, Angga Tri A.P. berharap agar Program YESS yang telah berjalan dapat diteruskan oleh Bappeda Hulu Sungai Selatan melalui program replikasi unggulan yang sesuai dengan kondisi dan potensi daerah.

“Kami mendorong agar program-program yang sejalan dengan visi Program YESS, seperti pengembangan wirausaha muda pertanian, dapat direplikasi oleh pemerintah daerah,” ucap Angga.

Sementara itu, Penjabat Bupati Hulu Sungai Selatan, yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Efran, secara resmi membuka kegiatan tersebut.

Dalam sambutannya, Efran menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan District Multi-Stakeholder Forum ini.

“Kami menyambut baik kegiatan ini dan berharap dapat membangun komitmen bersama untuk menciptakan iklim kondusif bagi tumbuhnya pengusaha muda di bidang pertanian,” ujar Efran.

Program YESS harus dilanjutkan karena sejalan dengan visi dan misi Hulu Sungai Selatan untuk meningkatkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).

Sementara itu, Kepala SMK-PP Negeri Banjarbaru, di setiap kesempatan menegaskan bahwa Program YESS ini ber output pada generasi muda pertanian yang siap menjadi Job Creator ataupun menjadi Job Seeker.

Lebih lanjut, kegiatan ini menjadi langkah penting dalam memastikan kesinambungan Program YESS di Kabupaten Hulu Sungai Selatan, sekaligus sebagai wujud nyata dukungan terhadap pengembangan ekosistem kewirausahaan pertanian yang berkelanjutan. (Tim Ekpos SMK-PPN Banjarbaru/kjc)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *