Banjar  

Hj Siti Aisyah; Pambakal Pekauman Dengan Tiga Prioritas

Pambakal Pekauman Hj Siti Aisyah (dua kiri) dengan tanda pangkat dan jabatan, Kamis (29/12/2022). (Foto: Kominfo Kabupaten Banjar)
Pambakal Pekauman Hj Siti Aisyah (dua kiri) dengan tanda pangkat dan jabatan, Kamis (29/12/2022). (Foto: Kominfo Kabupaten Banjar)

Katajari.com Ada dua perempuan yang turut dilantik sebagai pambakal terpilih periode 2022-2028 se Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan oleh Bupati Banjar H Saidi Mansyur, Kamis (29/12/2022) siang di Grand Dafam Q Hotel Kota Banjarbaru.

Hj Siti Aisyah merupakan salah satu pambakal perempuan yang beruntung sebagai calon kepala desa/pambakal terpilih, dilantik resmi menduduki jabatan sebagai Pambakal Desa Pekauman Kecamatan Martapura Timur Kabupaten Banjar.

Ditemui secara terpisah seusai pelantikan dan pengambilan sumpah janji, Siti Aisyah mengatakan, ada tiga visi dan misi yang diembannya selaku Pambakal Desa Pekauman.

“Pertama, menjadikan Desa Pekauman sebagai pemerintahan yang baik dan transparan. Kebijakan sudah baik dari pambakal terdahulu akan diteruskan,” katanya.

Ke depan, Pekauman diketahui berada di tengah kota sehingga dilakukan pembenahan pemerintahan ke dalam atau internal. Baik perangkat desa maupun peningkatan mutu pelayanan terhadap masyarakat.

Sebanyak 117 pambakal periode 2022-2028 se Kabupaten Banjar yang dilantik resmi oleh Bupati Banjar H Saidi Mansyur, Kamis (29/12/2022) di Grand Dafam Q Hotel Kota Banjarbaru. (Foto: Katajari.com)
Sebanyak 117 pambakal periode 2022-2028 se Kabupaten Banjar yang dilantik resmi oleh Bupati Banjar H Saidi Mansyur, Kamis (29/12/2022) di Grand Dafam Q Hotel Kota Banjarbaru. (Foto: Katajari.com)

Pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Banjar ini mengemukakan, terkait tentang sektor kesehatan menjadi prioritas berikutnya dari Desa Pakauman.

“Ada program kesehatan untuk fakir miskin, BPJS bagi warga tidak mampu di kedepankan untuk menunjang kesehatan masyarakat,” ungkapnya.

Hal mendasar yang perlu pembenahan di Desa Pekauman, papar dia, adalah sisi religius atau agamis di tengah kehidupan warga Desa Pakauman.

“Di Desa Pakauman ada terdapat beberapa perkumpulan pengajian. Kita mau bentuk pengajian khusus ibu-ibu lansia, yang sebelumnya tidak ada,” jelasnya.

Selain itu akan ada tim penasihat di Desa Pekauman yang diisi alim ulama dan tokoh masyarakat. Istilahnya, semacam pengawas atau penasihat pemerintahan.

“Kita sebagai manusia tentu sadar bahwa kita ada kekurangan, perlu kerjasama dan dukungan,” katanya.

Adanya tim penasihat akan memberikan masukan, saran dan kritik membangun bagi Desa Pekauman. Juga menyampaikan keluhan-keluhan masyarakat.

“Saran dan pendapat tentu kita perhatikan, karena kita bekerja tidak akan mampu sendiri tanpa bantuan dan kerjasama masyarakat,” imbuhnya.

Penutup, ia bertekad akan membawa Desa Pekauman Kecamatan Martapura Timur Kabupaten Banjar sebagai Desa Mandiri.

Apa yang dimaksud Desa Mandiri?

Desa Mandiri adalah desa mempunyai ketersediaan dan akses terhadap pelayanan dasar mencukupi, infrastruktur memadai, aksesibilitas/transportasi  tidak sulit, pelayanan umum bagus, serta penyelenggaraan pemerintahan sudah sangat baik.

Tinggalkan Balasan