Katajari.com – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banjar, Irwan Bora mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar untuk segera membangun pipa air baku dari Waduk Riam Kanan.
Permintaan ini muncul menyusul insiden kebocoran pipa air baku dari SPAM Banjarbakula yang kembali terjadi dan mengakibatkan ribuan pelanggan PT Air Minum Intan Banjar (Perseroda) mengalami kesulitan dalam mendapatkan air bersih.
Irwan Bora mengungkapkan ketergantungan pada pipa dari SPAM Banjarbakula harus segera diatasi dengan adanya pipa cadangan.
“Bocornya pipa ini merugikan banyak masyarakat, terutama di Kabupaten Banjar. Kita perlu solusi jangka panjang agar pasokan air bersih tidak terhambat,” ujar Irwan Bora, Sabtu (21/9/2024).
Laporan dari masyarakat mengenai masalah tersebut, lanjutnya, menunjukkan kebutuhan mendesak akan infrastruktur yang lebih handal.
“Pemkab Banjar harus mengambil langkah cepat untuk membangun pipa dari Waduk Riam Kanan, agar jika pipa dari SPAM Banjarbakula bermasalah, kita tetap memiliki alternatif pasokan air bersih,” tuturnya.
Kondisi ini, sambungnya, menunjukkan perlunya perhatian lebih dari Pemkab Banjar dalam memastikan ketersediaan air bersih bagi masyarakat, khususnya saat terjadi gangguan pada sistem pasokan utama.
PT Air Minum (PTAM) Intan Banjar terpaksa mendistribusikan air bersih secara bergiliran ke pelanggan selama proses pengerjaan pipa transmisi air baku 120mm milik Balai Pengelola Air Minum (BPAM) Banjarbakula selesai dikerjakan.
Humas PTAM Intan Banjar, Mahyuni mengatakan akibat kebocoran pipa tersebut, membuat distribusi air bersih di sejumlah wilayah Kabupaten Banjar dan Kota Banjarbaru terdampak. (kjc)
