Katajari.com – Jelang musim tanam padi, Petani di Desa Pematang Baru, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar lakukan pembasmian hama tikus.
Sejak pagi hari, para petani mencari tikus yang bersarang di sawah-sawah mereka, kemudian tikus dipukul hingga mati.
Hasilnya, ada ratusan tikus yang berhasil dikumpulkan para petani, kemudian bangkai-bangkai tikus yang sudah mati dikubur oleh mereka.
Salah satu petani mengaku, hama tikus tersebut memang menjadi momok bagi para petani. Di mana keberadaan hama tikus ini sering kali merusak tanaman padi mereka.
“Kita memburu tikus ini dengan cara dipukul dan diracun. Total ada 300 ekor tikus,” ucap Saidi, salah satu petani setempat, Selasa (25/2/2025).
Saidi menambahkan, kegiatan pengendalian hama tikus ini rutin dilakukan saat menjelang musim tanam padi agar hasil panen padi dapat meningkat.

Sementara Kabid Pengendalian Dan Penanggulangan Bencana Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Banjar, Imelda Rosanty menuturkan, pengendalian hama tikus ini merupakan bagian dari swasembada pangan, agar hasil yang didapat oleh pra petani lebih meningkat.
“ Hama tikus ini merupakan hama utama dan musuh bagi para petani. Perkembangbiakannya pun sangat cepat. Karena itu kegiatan ini jangan hanya berhenti di sini,” ucap Imelda Rosanty.
Imelda menambahkan, pihaknya juga sangat mendukung penuh kegiatan yang dilakukn oleh petani beserta para penyuluh pertanian di Martapura Timur ini.
“Artinya harus ada pemantauan terus-menerus untuk hama tikus ini,” ujarnya.
Guna mengapresiasi pera petani dalam pengendalian hama tikus ini, pihak pemerintah desa beserta para penyuluh pertanian Martapura Timur berikan doorprize kepada mereka yang menangkap hama tikus. (kjc)