Katajari.com – Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Kalimantan Selatan (Kalsel) Hj Fathimatuzzahra menegaskan bahwa pelaksanaan sosialisasi Revolusi Hijau (Revjo) ke perdesaan telah berjalan 80 persen di Provinsi Kalsel, Senin (10/4/2023).
Ini disampaikannya pada saat memimpin apel pagi di halaman Dishut Kalsel di Banjarbaru, yang diikuti para Esselon 3 dan 4 serta seluruh Staf Dishut Prov Kalsel.
Apel pagi diisi dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mengheningkan Cipta lalu dilanjutkan pembacaan Pancasila, Undangan Undang Dasar 1945 dan Pembacaan Panca Prasetya Korps Pegawai Republik Indonesia serta pembacaan Visi-Misi Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2021-2026.
Fathimatuzzahra dalam amanatnya menyampaikan hasil progres pelaksanaan Sosialisasi Program Gerakan Revolusi Hijau yang disosialisasikan untuk seluruh kepala Desa di Provinsi Kalimantan Selatan.
“Berdasarkan laporan dari tim Sosialisasi Revjo Dishut Kalsel, mereka menyampaikan kegiatan tersebut sudah bejalan hampir 80 persen,” kata Aya sapaan akrab Hj. Fathimatuzzahra
Aya juga menambahkan tujuan pelaksanaan sosialisasi Program Revolusi Hijau tersebut adalah untuk menyampaikan kepada masyarakat bahwa Dishut punya kegiatan Revolusi Hijau yang merupakan Program Gubernur Kalsel dalam rangka peningkatan tutupan lahan di Provinsi Kalsel.
“Selain itu, untuk mendapatkan daftar sasaran/target penanaman Revolusi Hijau di Kalsel tiga sampai lima tahun kedepan. Sosialisasi Revjo tersebut nantinya juga sebagai target Renja Indonesia’s Folu Net Sink 2030 yang merupakan program Indonesia dalam upaya menyeimbangkan Co2 diudara dengan serapan karbon,” kata Aya, sapaan akrab Fathimatuzzahra.