Katajari.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalsel menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Verifikasi Isu atau Permasalahan Bidang Karhutla 2024 di Kalsel, Kamis (21/3/2024) di Banjarmasin.
“Mengintensifkan upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di Kalsel, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan berkomitmen mendukung seluruh program-program pemerintah pusat,” kata R Suria Fadliansyah, Kepala BPBD Kalsel.
Disampaikan Suria, Gubernur Paman Birin sangat mengapresiasi rakor untuk memperkuat sinergi antara Pemprov Kalsel dengan instansi terkait dalam mengatasi ancaman kebakaran hutan dan lahan yang kerap terjadi di wilayah Kalsel.
Sesuai arahan Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor atau Paman Birin, pihaknya berkomitmen untuk memperkuat berkolaborasi dan bersinergi dengan semua pihak terkait, termasuk TNI, Polri.
“Serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam upaya mencegah dan mengatasi kebakaran hutan dan lahan di Kalsel,” kata R. Suria Fadliansyah.
Suria menambahkan, dengan semakin meningkatnya kesadaran akan pentingnya upaya perlindungan lingkungan hidup, diharapkan koordinasi seperti ini akan menghasilkan langkah-langkah konkret dalam menjaga kelestarian hutan dan lahan serta mengurangi risiko kebakaran di masa mendatang.
Sebelumnya, Deputi Konstruksi Operasi dan Pemeliharaan BRGM, Tris Raditian mengingatkan, semua daerah terutama Kalsel tetap siap siaga dan meningkatkan usahanya untuk melakukan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.
Mengingat El Nino moderat masih bertahan di Maret 2024, sebagaimana laporan pemantauan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Tris menuturkan, pada Rakoorsus yang dipimpin Menko Polhukam Hadi Tjahjanto beberapa hari lalu, di hadapan para Gubernur, Pangdam, Kapolda, dan Kajati yang hadir.
Menko Hadi meminta untuk diteruskan kepada jajaran di bawahnya untuk melaksanakan amanah ini dan melaksanakan Instruksi Presiden No. 3 Tahun 2020 tentang Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan secara sungguh-sungguh.
Ia ingatkan kepada seluruh Kementerian/Lembaga, Panglima TNI dan Kapolri, Kepala Daerah, Pangdam/Danrem, Kapolda dan stakeholder/perusahaan serta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan saling bahu membahu dalam upaya untuk menanggulangi karhutla.
“Saat ini juga momentum bulan Ramadan dan sebentar lagi akan datang Idulfitri 1445 Hijriah, pesan Bapak Presiden RI agar tidak terjadi karhutla yang mengganggu,” ungkap Tris meneruskan arahan Menko Hadi.
Pada rakor tersebut, juga dihadiri Kepala Bidang Penanganan Keamanan Transportasi Kemenko Polhukam, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalsel, Karo Ops Polda Kalsel serta stakeholder terkait. (adpim/kjc)