Paman Birin Distribusi Lagi Air Bersih ke Kabupaten Banjar

Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor atau biasa disapa Paman Birin mendistribusikan air bersih di Kabupaten Banjar, Senin (9/10/2023). (Foto: Setdaprov Kalsel/Katajari.com)
Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor atau biasa disapa Paman Birin mendistribusikan air bersih di Kabupaten Banjar, Senin (9/10/2023). (Foto: Setdaprov Kalsel/Katajari.com)

Katajari.com – Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor atau biasa disapa Paman Birin, kembali mendistribusikan air bersih untuk warganya yang memerlukan antara lain empat desa di Kabupaten Banjar, Senin (9/10/2023).

Orang nomor satu itu hadir di tengah masyarakat, dengan mengenakan rompi hitam dan peci.

Paman Birin memegang selang air dari tangki mobil berisi air bersih untuk mendistribusikan dan mengisi tempat penampungan air bersih yang disediakan para warga.

Empat desa di Kabupaten Banjar terdampak kekeringan dan mendapatkan bantuan air bersih dari Gubernur Kalsel, ialah Desa Sindang Jaya, Karya Makmur, Sumber Sari di Kecamatan Cintapuri Darussalam, dan Desa Galam Rabah Kecamatan Simpang Empat.

Gubernur Kalsel dan rombongan meluncur ke lokasi setelah sebelumnya mengadakan apel pagi di halaman kantornya di Banjarbaru, lalu  beangkat menuju lokasi pendistribusian air bersih.

“Kita mendapat informasi habis maghrib, ada empat desa di Kabupaten Banjar kekurangan air bersih, bahkan sungainya mengering, kita langsung bergerak ke sana membantu distribusi air bersih ke masyarakat,” katanya.

Di tempat sama, Kepala Desa Sindang Jaya, Abdul Wahab mengucapkan terima kasih atas bantuan air bersih dari Paman Birin.

“Alhamdulillah mendapatkan air bersih dari Paman Birin, kami isi ke tandon-tandon. Dengan bantuan ini persediaan air kami cukup untuk seminggu,” katanya.

Desa Sindang Jaya Kecamatan Cintapuri Darussalam, ungkap dia, dihuni 300 warga namun tidak sebagai pelanggan air bersih PT Air Minum Intan Banjar.

“selama ini masyarakat harus membeli air bersih dengan harga 8 ribu per galon,” ucap Abdul Wahab. (kjc)

Tinggalkan Balasan