Katajari.com – Menghadapi haul Guru Sekumpul (KH M Zaini Ghani) akan datang dan memantau keamanan maupun arus lalu lintas pada beberapa titik di Martapura sekitarnya, Pemkab Banjar merencanakan memasang 63 titik Closed Circuit Television (CCTV).
Penambahan titik pantau ini menyikapi instruksi Bupati Banjar H Saidi Mansyur saat rapat koordinasi mingguan, Senin (6/2/2023) lalu terkait penambahan CCTV di jalanan.
Lantas, Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banjar melakukan rapat dengan para relawan posko induk Sekumpul, di Aula Cakrawala, Martapura, Rabu (8/2/2023) siang.
Rapat dipimpin Kepala DKISP Banjar HM Aidil Basith, diikuti Sekretaris Faisal, Kabid Penyelenggaraan Egoverment Cornelius Kristiyanto dan jajaran. Sementara dari pihak relawan Tim Induk Sekumpul H Abdel dan Agus.
Kepala DKISP Banjar Aidil Basith mengatakan, hasil rapat melalui survei media teknologi informasi ada 63 titik yang akan dipasang CCTV tambahan.
Lokasi tersebut efektif untuk memantau keamanan dan arus lalu lintas terutama dalam kegiatan haul di Kabupaten Banjar.
Dari 63 CCTV yang akan dipasang, lanjut Basith, 15 unit di antaranya akan bisa secepatnya terealisasi karena adanya dana CSR dari Icon Plus.
“15 titik akan mereka pasang, itu akan mengurangi dari pada anggaran kita, Icon Plus menjanjikan dalam bulan-bulan ke depan ini akan dipasang,” ucapnya.
Aidil Basith memastikan untuk sisanya sebanyak 48 unit akan dipasang menunggu Anggaran Belanja Tambahan (ABT) atau anggaran tahun 2024.
63 titik dimaksud tersebar dibeberapa kecamatan di antaranya, di depan Gang Nusantara Sekumpul, depan Kubah Wali 5 Tunggul Irang, simpang 3 Jalan Melati Indrasari.
Kemudian, simpang 3 Jalan Veteran Sungai Sipai, pasar papan Antasan Senor, depan Kubah KH Anang Syarani, depan Majelis Guru Munawar, depan Majelis Habib Zein.
Lalu, simpang 3 makam Abah Said Dalam Pagar, Jembatan Dalam Pagar, depan Jembatan Tangkas Jalan Martapura Lama, simpang 4 Keramat Baru, Bundaran PM Noor Karang Intan dan depan Masjid Jami Al Muhajirin Batu Balian.