Banjar  

Pemerintah Kabupaten Banjar Mengadakan Pelatihan Strategi Peningkatan Indeks SPBE

Pemerintah Kabupaten Banjar mengadakan pelatihan strategi  peningkatan nilai indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Kabupaten Banjar, Rabu (12/2/2025) pagi di Aula Hotel Malyabhahara Yogyakarta. (Foto: DKISP Kabupaten Banjar/katajari.com)

Katajari.com Pemerintah Kabupaten Banjar mengadakan pelatihan strategi  peningkatan nilai indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Kabupaten Banjar, Rabu (12/2/2025) pagi di Aula Hotel Malyabhahara Yogyakarta.

Pelatihan sebgai langkah Pemerintah Kabupaten Banjar terus berkomitmen untuk mengembangkan dan mengimplementasikan SPBE secara optimal guna meningkatkan kualitas pelayanan publik.

Kegiatan yang rencananya berlangsung selama dua hari tersebut menghadirkan narasumber Filtin Noviyanto dan Tri Jatmiko.

Kegiatan pelatihan strategi peningkatan nilai indeks SPBE Kabupaten Banjar dibuka oleh Wakil Bupati Banjar Said Idrus Al Habsyi.

Dikatakan Said Idrus, pelatihan tersebut sangat penting sebagai wadah untuk menyusun strategi yang tepat dalam meningkatkan nilai SPBE.

“Dalam evaluasi sebelumnya masih terdapat beberapa aspek yang perlu kita tingkatkan, baik dari sisi kebijakan, tata kelola, infrastruktur, maupun layanan digital,” ucapnya.

Wabup Banjar Said Idrus merinci data capaian nilai indeks SPBE Kabupaten Banjar berdasarkan SK Menteri PAN-RB, tahun 2018 sebesar 1,9. Tahun 2019 sebesar 2,4. Tahun 2020 sebesar 2,68. Tahun 2021 sebesar 2,43. Tahun  2022 sebesar 2,56. Tahun 2023 sebesar 2,87. Sedangkan Tahun 2024 sebesar 2,87.

Dirinya berharap semua peserta dapat mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh, berdiskusi aktif dan dapat diimplementasikan pada perangkat daerah masing-masing.

“Dengan kerjasama yang baik saya yakin kita dapat mencapai peningkatkan target SPBE dan dapat meningkatkan pelayanan digital yang lebih baik lagi kepada masyarakat,” harapnya.

Sekda Banjar HM Hilman menambahkan, pentingnya digitalisasi di Pemerintahan Kabupaten Banjar. Untuk itu ia menyarakan agar tim bisa memperbanyak koordinasi per triwulan.

“Koordinasi yang dilakukan diharapkan adanya peningkatan nilai SPBE di Pemerintah Kabupaten Banjar,” harap Hilman.

Sementara Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (DKISP) HM Aidil Basith mengatakan, digelarnya pelatihan sebagai upaya bersama untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik sesuai Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018.

Bertujuan mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang efektif, efisien, transparan dan akuntabel dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.

“Peserta ada 42 orang, terdiri dari tim koordinasi, tim pelaksana dan sekretariat SPBE Kabupaten Banjar, semoga kegiatan berjalan lancar,” ujarnya. (kjc)