Banjar  

Polres Banjar Distribusi Ribuan Buku ke Sekolah dan Pelosok Desa

Kasat Binmas Polres Banjar Iptu Supianor bersama anggota timnya memulai pendistribusian buku ke SDN Jawa 5 Martapura, Rabu (6/9/2023). (Foto: Humas Polres Banjar/Katajari.com)
Kasat Binmas Polres Banjar Iptu Supianor bersama anggota timnya memulai pendistribusian buku ke SDN Jawa 5 Martapura, Rabu (6/9/2023). (Foto: Humas Polres Banjar/Katajari.com)

Katajari.com Kepolisian Resort (Polres) Banjar beserta polsek jajarannya menggelar kegiatan pendistribusian ribuan buku ke sekolah-sekolah dan pelosok desa dalam upaya mendukung budaya literasi di masyarakat.

Kegiatan ini bertujuan untuk menggalakkan gemar membaca di kalangan anak-anak, orang dewasa, hingga orang tua, dengan harapan akan meningkatkan wawasan dan pengetahuan mereka.

Pendistribusian buku hingga pelosok desa di wilayah Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, diawali oleh Polres Banjar yang secara resmi dilepas oleh Kapolres Banjar, AKBP M. Ifan Hariyat, diwakili oleh Wakapolres Banjar, Kompol Faisal Amri Nasution.

Seluruh jajaran Polsek Polres Banjar turut serta aktif dalam menjalankan kegiatan ini.

Kasat Binmas Iptu Supianor bersama anggota timnya memulai pendistribusian buku ke SDN Jawa 5 Martapura, Rabu (6/9/2023).

Kepala sekolah, guru-guru, dan murid-murid menyambut kegiatan ini dengan hangat dan penuh antusiasme.

Setiap sasaran menerima sebanyak 100 buku sebagai bagian dari upaya besar Polri untuk meningkatkan minat membaca di masyarakat.

Kegiatan ini merupakan langkah konkret dari Polri dalam mendukung budaya literasi di Indonesia dan memastikan bahwa akses ke buku-buku bermutu juga dapat dinikmati oleh warga di pelosok desa.

“Semoga inisiatif ini dapat memberikan manfaat positif dan mendorong lebih banyak individu untuk menjelajahi dunia pengetahuan melalui membaca,” kata Faisal Amri Nasution mewakili Kapolres Banjar.

Adapun macam macam buku yang dibagikan berupa buku edukasi tentang pelajaran pendidikan umum, pendidikan agama, pendidikan olahraga, pendidikan kesenian, pendidikan budaya dan pendidikan ekonomi dan lain sebagainya. (kjc)

Tinggalkan Balasan